Jakarta, Liputanbanten.co.id – Federasi Sepakbola Tajikistan (FFT) memastikan jika Timnas U-23 Indonesia hanya perlu menghadapi Australia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Timnas U-23 Indonesia tengah bersiap untuk mengarungi Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 di Tajikistan pada 27 Oktober-2 November 2021.
Pada ajang ini, Timnas U-23 Indonesia tergabung dalam Grup G.
Semula, Grup G diisi oleh empat tim, yakni Timnas U-23 Indonesia, Australia, China, dan Brunai Darussalam.
Namun, dua tim terakhir memutuskan untuk mengundurkan diri karena alasan pandemi Covid-19.
Brunei Darussalam menjadi tim pertama dari Grup G yang memutuskan mundur dari Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.
Surat pengunduran diri Brunei dari ajang ini sudah disampaikan ke Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) sejak awal Oktober lalu.
Timnas U-23 China lantas menyusul Brunei Darussalam dengan alasan serupa.
Dikutip Liputanbanten.co.id dari Bolasport.com, alasan pengunduran diri timnas U-23 China dari Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 berkaitan dengan pencegahan dan pengendalian pandemi.
“Tim nasional sepak bola pria U-22 China tidak dapat pergi ke Tajikistan seperti yang direncanakan untuk berpartisipasi dalam Kualifikasi Piala Asia U-23 Asia 2022, dan dengan menyesal harus mengundurkan diri,” tulis media China, Sport.sina.com.
Hal ini tentu menjadi kerugian tersendiri bagi timnas U-23 China yang sejatinya telah menggelar pemusatan latihan dengan intensitas tinggi sejak 6 Oktober lalu.
Meski mengumumkan mundur dari Kualifikasi Piala Asia U-23 2022, skuad timnas U-23 China tetap menjalani latihan dalam beberapa waktu ke depan.
Mereka tetap mempersiapkan diri untuk menatap turnamen lainnya, yaitu yang terdekat adalah Asian Games 2022 di Hangzhou pada September 2022.
“Pada langkah selanjutnya, tim nasional sepak bola U-22 China akan terus berlatih ketat di bawah kepemimpinan pelatih kepala Alexander Yangovich untuk mempersiapkan Asian Games 2022 Hangzhou.”
Mundurnya China dan Brunei Darussalam dari ajang ini membuat Grup G hanya menyisakan timnas U-23 Indonesia dan Australia saja.
Hal ini sempat mengundang pertanyaan apakah AFC akan mengundi ulang pembagian grup untuk membuat komposisi tim di masing-masing grup lebih seimbang.
Sebab, ketika Korea Utara memutuskan mundur pada Agustus lalu, AFC segera melakukan undian ulang supaya Grup K tidak hanya berisikan Jepang dan Kamboja.
Namun tampaknya dalam kasus kali ini AFC tidak akan melakukan undian ulang.
Federasi Sepakbola Tajikistan (FFT) selaku tuan rumah Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 sudah memastikan jika tidak akan ada penambahan anggota di Grup G.
Lewat pemberitaan di laman resminya, FFT menjelaskan jika Grup G hanya akan menyajikan pertandingan antara timnas U-23 Indonesia dan Australia dalam dua leg.
“Timnas (U-23) Indonesia akan bertarung di Grup G. Pertandingan grup ini akan digelar pada 27-30 Oktober di Dushanbe,” tulis FFT dalam situs resminya.
“Timnas U-23 China mundur dari Kualifikasi Piala Asia U-23 2022. Oleh sebab itu, hanya timnas Australia dan Indonesia saja yang akan bertarung di Grup G.”
“Ada pun dua leg pertandingan antara kedua tim akan digelar pada 27 dan 30 Oktober 2021,” tulis FFT.
Sebagai informasi, timnas U-23 Indonesia harus memenangi laga melawan timnas U-23 Australia jika ingin lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2022.
Sebab, jika kalah dari Australia, kesempatan skuad Garuda Muda lolos ke putaran final bisa saja hilang.
Asnawi Mangkualam Cs harus menjadi empat runner-up terbaik dari seluruh grup jika tetap ingin lolos dan gagal jadi juara grup.
Hal itu tentu sulit dicapai jika timnas U-23 Indonesia mengalami kekalahan lantaran tidak memiliki poin sama sekali di klasemen Grup G.
Timnas U-23 Indonesia sendiri sudah tiba di Tajikistan sejak Rabu (13/10/2021).
Sebanyak 29 pemain pilihan Shin Tae-yong akan menggelar pemusatan latihan di Tajikistan sembari menanti waktu bertanding melawan Australia.
Di tengah-tengan pemusatan latihan itu, skuad Garuda Muda rencananya akan menggelar dua laga uji coba.
Satu laga uji coba sudah pasti akan bergulir, yakni menghadapi timnas U-23 Tajikistan pada 19 Oktober 2021.
Sementara satu laga uji coba lainnya masih menanti kepastian dari sang calon lawan, yaitu timnas U-23 Lebanon, yang kabarnya sedang mencari tiket ke Tajikistan.
Rencananya, jika jadi dilaksanakan, laga uji coba kontra timnas U-23 Lebanon akan berlangsung pada 22 Oktober 2021.
Berikut jadwal lengkap timnas U-23 Indonesia selama di Tajikistan:
Laga Uji Coba
1. Timnas U-23 Indonesia Vs Timnas U-23 Tajikistan – 19 Oktober 2021
2. Timnas U-23 Indonesia Vs Timnas U-23 Lebanon – 22 Oktober 2021.
Kualifikasi Piala Asia U-23 2022
1. Timnas U-23 Indonesia Vs Timnas U-23 Australia – 27 Oktober 2021
2. Timnas U-23 Australia Vs Timnas U-23 Indonesia – 30 Oktober 2021.
(Lb/Red)
